Karena revolusi digital, banyak orang percaya bahwa perangkat lunak open source memiliki masa depan yang cerah. Ini masih merupakan alternatif untuk perangkat lunak komersial berlisensi, yang dipandang memonopoli pasar karena penetrasi. Kode sumber perangkat lunak sumber terbuka dapat dilihat oleh pengguna, memungkinkan mereka untuk melihat bagaimana fungsi perangkat lunak. Perangkat lunak Open source dapat ditingkatkan atau bahkan sepenuhnya ditulis ulang oleh penggunanya. Sebagai manfaat dari open source, software ini dapat didownload secara gratis atau tanpa biaya sama sekali. Dimungkinkan untuk mendapatkan perangkat lunak sumber terbuka melalui internet.
Selain memberikan wawasan untuk mengembangkan kreativitas sebagai technopreneur bagi generasi muda, seperti milenial, open source merupakan respon terhadap sistem perizinan perangkat lunak yang tidak seimbang, yang cenderung kurang adil dan lebih kapitalistik. Akibatnya, tujuan Indonesia untuk menjadi ekonomi terbesar ke-10 di dunia akan dipercepat di era revolusi digital ini.
Programmer Open Source
Bahasa pemrograman yang open source sering digunakan untuk membuat perangkat lunak open source. Java, JavaScript, PHP, C++, Python, GoLang, dan banyak bahasa pemrograman open source lainnya hanyalah beberapa contoh. Perusahaan besar sangat ingin mempekerjakan programmer yang dapat bekerja dengan bahasa sumber terbuka.
Kode sumber perangkat lunak sumber terbuka selalu tersedia untuk umum. Bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat kode sumber ini juga open source. Ketika dikombinasikan dengan komunitas besar programmer open source, perangkat lunak ini dapat dikembangkan dan ditingkatkan. Perangkat lunak open source itu sendiri sedang dikembangkan oleh komunitas programmer ini.
Di negara lain, komunitas pengembang open source sudah mapan; misalnya, ada komunitas pengembang open source yang besar di India dan Rusia. Banyak orang di seluruh dunia telah mendapat manfaat dari perangkat lunak open source yang dikembangkan di negara-negara ini.
Meskipun Indonesia adalah rumah bagi banyak anak muda, komunitas open source di negara ini masih tertinggal dari komunitas open source global. Indonesia dapat mengejar ketinggalan dengan jumlah programmer open source jika memiliki akses ke sekolah pemrograman berkualitas tinggi. Termasuk di Surabaya, yang merupakan salah satu kota besar di Indonesia yang tentunya diharapkan untuk bisa menghasilkan programmer handal. Kursus coding Surabaya sekarang juga sudah banyak dan menjamur sehingga mungkin hal ini dapat membantu kota ini untuk dapat mencetak banyak programmer.
Perangkat Lunak yang Bebas dan Open Source
Contoh perangkat lunak open source populer termasuk yang tercantum di bawah ini:
Sebuah sistem operasi yang banyak digunakan dan bebas, Linux tersedia di bawah GNU General Public License (GPL).
XAMPP adalah paket perangkat lunak pengembangan dan simulasi web yang mencakup Apache dan MySQL (database).
Saat Menggunakan Internet, Mozilla Firefox adalah browser yang bagus untuk digunakan.
Open Office adalah seperangkat alat untuk bekerja dengan teks, tabel, dan database.